Kotak Lampu Dinding 8000K Putih, Signage Lightbox 3D 2300 * 420 * 120mm

1. PEMBARUAN GRAFIS — Lightbox biasanya dirancang untuk sering mengganti grafik (seperti pesan promosi bulanan atau musiman), sehingga mereka menyediakan metode cepat untuk membuka dan mengakses grafik tanpa alat.Sebaliknya, rambu listrik (non-lightbox) biasanya dirancang untuk tampilan grafik jangka panjang atau permanen (seperti nama toko), sehingga tidak memerlukan akses mudah ke grafik tersebut.

2. MATERIAL — Lightbox biasanya dibuat dari aluminium ekstrusi, sedangkan rambu listrik sering dibuat dari baja, kayu atau plastik.Aluminium umumnya dianggap lebih 'mewah' dalam kekakuan dan keanggunan, tetapi bahan lain seringkali lebih ekonomis.

Ekonomi baja, misalnya, sangat relevan karena rambu-rambu listrik seringkali jauh lebih besar daripada kotak lampu, untuk rambu-rambu yang dipasang di gedung dan jalan raya yang dimaksudkan untuk dilihat dari jarak yang lebih jauh.Orang mungkin berpikir kekakuan harus lebih penting pada ukuran yang lebih besar, tetapi (a) ada cara lain yang lebih ekonomis untuk memperkuat tanda jumbo selain mengganti bahan dasar;dan (b) kekakuan lebih penting untuk rangka lightbox karena mekanisme unik dan bergerak yang dikandungnya (lihat #3 di bawah).

3. KEAMANAN GRAFIS — Lightbox biasanya mengapit film backlit secara longgar (tanpa lem) di antara dua lensa sehingga dapat dilepas tanpa membuang lensa, saat gambar perlu diperbarui.Hal ini dicapai melalui beberapa kombinasi tepi flip, bingkai geser, bingkai jepret dan/atau pintu berengsel.Tanda-tanda listrik biasanya hanya berisi satu lapisan lensa tembus pandang, demi kesederhanaan, umur panjang, dan juga untuk mengurangi kebutuhan untuk mengelola kondensasi kelembaban.Kebanyakan tanda listrik tidak menggunakan film dengan cahaya latar untuk karya seni mereka, tetapi mereka dapat — dan jika mereka melakukannya — film yang dicetak harus direkatkan ke lensa, yang membuat lensa juga terbuang setiap kali gambar perlu diganti.